bangsa ini rapuh karena masyaraktnya tidak bersatu, Negara ini hancur karena tidak adanya keadilan dan Republik ini akan tertinggal apabila generasi penerus telah teracuni oleh budaya-budaya yang merusak.
Generasi penrus merupakan elem penting untuk pembangunan bangsa, apabila generasi penerus suatu bangsa telah bobrok tak ada lagi yang bisa diharapkan. Bahkan zaman abu sofyan atau yazid bin muawiyah akan terlihat kembali di zaman modern ini. Tentu kita tidak menginginkan itu semua. Bagi yang peduli terhadap kemajuan bangsa, ini merupakan problematika yang harus di pecahkan. Bagaiamana agar generasi penerus negeri ini sesuai dengan apa yang diharapkan para pendahulunya.
Dalam hal membantu membangun bangsa ini, tak perlu membayangkan melakukan sesuatu yang tidak terjangkau oleh kemampuan kita. Kita cukup membantu dengan kemampuan yang ada pada diri kita. Sebagai contoh bagi para pelajar hla yang terbaik dalam membantu membangun bangsa ini adalah dengan belajar yang rajin, disiplin dan berbudi luhur, bagi para petani bekerja keras demi menghasilkan hasil panen yang berkualitas dan sebagainya.
Sedikit-demi sedikit lama-lama jadi bukit.
Walau kontribusi kita terhadap negeri ini hanya sedikit, tetapi kalau kita kerjakan secara terus menerus akan membuahkan hasil yang besar. Jangan menganggap sepele hal yang kecil. Karena semua bermula dari hal kecil. Kitapun diciptakan dari hal kecil yaitu sebuah sperma. Prnsip ini sedikit-demi sedikit mulai memudar di kalangan para generasi penerus, kebanyakan mereka menginginkan serba instan. Ini yang harus kita pupuk kemabli kepada para generasi penerus.
Dalam perjalanan dakwah Rasulpun dilakukan secara bertahap sedikit-demi sedikit, tidak langsung secara terang-terangan. sebagai panutan kita semua, sudah selayaknya kita mengikuti apa yang dicontohkan Beliau.
Teguh Pendirian
Rumah kita tidak roboh karena memiliki pondasi yang kuat, bumi ini tidak hancur karena memilki patok-patok yang kuat. Begitupun dengan Bangsa ini, Indonesia akan maju apabila seluruh komponennya sudah teguh pendirian. Dengan demikian seberapa besar badai yang menghadang, kita akan tetap kokoh. Ini dinilai perlu kembali ditekankan, melihat realita yang terjadi saat ini. Yakni Mulai memudarnya pendirian teguh Bangsa Indonesia.
Semoga kita semua diberi kekuatan untuk terus membangun bangsa,
M Jhon Husain Ksyf
Baju Kopral
IAID CIamis