Indah semua tertatap dulu
Selalu ada nyanyian simponi hidup alam merayu
Sang Mentari seolah tersenyum tanpa bertaruh
Petang langit gelap bulan dan bintang gantikan Sang Surya baru
Luas tatap memandang
Hamparan hijau membentang
Berlari dan tertawa riang
Ketika yang di sambut telah datang
Gairahku ingin memandangmu ..
Ke elokan yang tak pernah dan takkan pudar berlalu
Esok hari sangat ku tunggu
Tuk kembali nikmati permainan alam biru, senja haru
Ingat satu kataku padanya
Jangan kau hilang, jangan kau pergi lenyap
Selalu hadirmu yang buat diri ini bahagia
Bermain semu tinggalkan kesedihan melata
Kau berjanji, esok nanti
Kau akan temani hidupku sampai ajal menanti
Kau akan buatku tersenyum di sampingmu detir kata hati
Kau dan aku adalah Seni
Sekarang dimanakah Kau??
Apa kau bujukku tuk berlari mencarimu …
Lembaung senja …
Selalu terharap kembali ada dalam Lingkar waktu
Mengobati semua tanya yang berpilu
Dan menjawab semua ke galauwan hati yang tersapu