K |
ongres Pemuda Galuh. Suatu acara yang diselenggarakan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) kabupaten Ciamis, yang bertempat di gedung Galuh Karya, kamis(21/1) pekan lalu.
Acara tersebut dihadiri ratusan pemuda, yang datang dari berbagai organisasi yang berada di kabupaten ciamis. Seperti dari Slanker ciamis, PASKIBRA, Orang Indonesia (OI), PKRR, OSIS (SMA) dan lain-lain.
Maksud dan tujuan. Ketua pelaksana kongres pemuda galuh, Alex menuturkan “Tujuan diselenggarakannya kongres pemuda galuh ini sebagai wahana komunikasi dan wadah penuang gagasan para pemuda yang berada di tatar galuh” tutur Alex.
Acara yang rencananya dimulai jam 09.00 WIB, ternyata “ngaret”, hal tersebut di sebabkan menunggu tamu undangan yang belum datang. Sekitar jam 10.00 WIB acara pun dimulai, sebagai simbol dibukanya acara kongres ini, seluruh tamu undangan dipersilakan berdiri untuk menyanyikan lagu Indonesia Raya, dilanjutkan dengan dibukanya acara ini secara resmi oleh kepala Dinas Pendidikan (Disdik) kabupaten ciamis, Akasah.
Dalam sambutannya akasah menghimbau kepada seluruh pemuda yang hadir ”Dengan diselenggarakannya kongres pemuda galuh ini, diharapkan seluruh pemuda galuh dapat mendukung dan merealisasikan visi pemerintah dalam kepemudaan. Yaitu terwujudnya kualitas daya pemuda dan olah raga dalam upaya meningkatkan manusia Indonesia yang memilki wawasan kebangsaan, kepemimpinan, yang berakhlak mulia, mandiri, sehat, cerdas, terampil, berprestasi dan berdaya saing yang dilandasi iman dan taqwa” tegas Akasah.
Pada kongres pemuda ini, Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) kabupaten Ciamis sengaja mengaitkan dan membawa nama Galuh dengan alasan pada kata tersebut mengandung makna spirit dan motivasi, yang nantinya akan mengantarkan pemuda galuh untuk mengetahui, bahwa kerajaan galuh pernah mengalami puncak keemasan sekitar 300 tahun kebelakang. Karena demikian itu, PMII kabupaten Ciamis sangat berharap dengan mengaitkan nama galuh pada kongres ini, seluruh pemuda yang berada di tatar galuh menjadi pemuda seutuhnya dan maju, artinya betul-betul pemuda yang dapat mengkontribusikan sekaligus mempertahankan budayanya sendiri.
Tema kegiatan. Tema acara kongres pemuda galuh ini Pemuda Subjek Pembangunan. Maksud dari tema tersebut, pemuda hari ini perannya bukan lagi sebagai objek pembangunan. Tapi pemuda tahun 2010 ini sangat mempunyai peran sebagai subjek pembangunan, yang dapat mewujudkan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang bersatu, aman, adil, demokratis dan sejahtera.
Acara yang dinanti-nanti pun tiba, yaitu Diskusi pemuda galuh. Diskusi ini akan menghasilkan beberapa Rekomendasi yang nantinya akan diajukan kepada pihak pemerintah. Acara debat pun dimulai, pada waktu tengah-tengah acara suasana semakin memanas, hal itu disebabkan salah satu sikap pemuda yang Arogan,tidak mau kalah dalam melontarkan pendapatnya. Suasana tersebut untungnya tidak berlangsung lama, karena dapat diatasi dan diredam oleh seorang moderator professional.
Waktu pun berlalu, tak terasa acara diskusi telah dipenghujung waktu. Akhirnya pemuda galuh memutuskan berhasil menyusun empat rekomendasi, yaitu:
1. Menegaskan bahwa Organisasi Kepemudaan harus kreatif dan aktif
2. Pemerintah wajib memperdayakan pemuda
3. Segera terbitkan PERDA tentang kapemudaan
4. Pemuda harus menjadi pemimpin saat ini dan masa depan.
Bapak Akasah (Kepala DISDIK)
Alex (Ketua Panitia)
Maman Noer zaman
Dan Irfan Fadillah Anwar
Citizen Journalism Forum (CJF)
SMK Miftahussalam Ciamis