“mendapatkan beasiswa dan duduk di perguruan tinggi jurusan desainer” itulah citacita kecilku sewaktu duduk di bangku SMA. waktu itu aku berfikir kalo menjadiseorang desainer itu selain menyenangkan penghasilan nya juga lumayan “mungkin”.tapi sayang aku gagal untuk tembus beasiswa di Felowship 2009 (paramadina) dansayangnya lagi aku melewatkan kesempatan TES beasiswa di ITB. karena ada bayaksyarat yang sebagiannya aku tak sanggup untuk memenuhinya.hinggga akhirnya aku takjadi mendapatkan beasiswa. ya jangankan beasiswa kuliahpun aku kelabakan takbisamenduduki bangku perguruan tinggi. BIAYA, ya itu kawan masalah yang rata dikalangan orang sepertiku. ortuku taun itutak ada bekal untukku.dan akhirnya setelah lulus aku pernah alami pengganguranselama setaun.
pasar induk keramat jati yang letaknya di jakarta timur, disanalah tempat ayahkubnating tulang untuk membiayai 5 anak yang salasatunya adalah aku anak keduanya. waktu pengganguranku sebagian di tempat seperti ini bau, kotor, bising dan tak pernah damai untuk istirahat, waktu itu aku sempat putus asa dengan keadaan seperti tu. singkat cerita aku mendapatkan kabar kalo di pabrik ada lowongan kerja menjadi PAKING. maaf sebelumnya aku tak berani menceritakan kisah ku di pasar hanya rasa kagum pada ayahku dialah ayah terhebat bagiku.. sambung lagi: aku kemudian melamar 2x ke pabrik yang bebeda dan hasilnya aku tak masuk… bersambung