Untuk Para Pendekar Wanita Bangsa (Kartini)

35 sec read

 

Maaf Sebelumnya …
“Imajiku rapuh kini, Diksipun tak indah lagi
Metavor tak bisa bersonafikasi
Frasapun lemah terbaca hati nurani
Tak bisa ku buat tulisan ini, seindah semasa hidupnya”
**************************

Cantik ia ku pandang baik
Baik nama yang tercium Harum Harum kisahnya tak pudar hingga akhir zaman
Zamanpun kini tetap kokoh namanya berkibar di MerahPutih
Monumen berjajar berdiri sebagai tanda Penghormatan
Sejarahpun ia ukir di catatan abadi
Terlahir di keluarga yang baik terpandang
Tak menjadikannya seorang yang lupa pada diri di bumi
Cerdas ia terlahir di sini
Pintar pula ia mengendalikan waktu diri
Di balik para pohon rindangpun, memuja langkahmu yang suci
Terimakasih ibu Kartini ..
Kau telah mengubah kaum kami
Kini kamipun maju tak kalah oleh para lelaki
Sejajarlah kami kini ..
Dii balik para pemenang sejati Ada wanita yg paling agung dan mulia hati..
Kuat tekadkan niat di jiwa hakiki Berjuang tegakkan keadilan sejati.. Bereformasi mengubah peradaban Bumi… Dialah Kartini!!
Yg selalu kita nanti Kelahiran wanita terhebat sampai kini …
Berharap ada lagi Kartini-kartini yang tak lupa pada saudara sendiri!!

Pembukaan Vakansi Buku MPI 2023

Vakansi Buku 2023 Buku yang berisi gagasan dibangun melalui Aksara. Sebagaimana arti lugasnya, a (tidak) dan shara (punah), sebuah buku ingin menolak abai dari...
Nizar Kobani
51 sec read

BEDAH NOVEL PANDU HAMZAH

SEBUAH WILAYAH YANG TIDAK ADA DI GOOGLE EARTH Oleh Asep Chahyanto
Nizar Kobani
2 sec read

PERKAWINAN PUISI LIRIK DAN HAIKU

Oleh Hikmat Gumelar (Disampaikan dalam Diskusi Buku Puisi Gema Tanpa Sahutan Karya Acep Zamzam Noor pada acara Vakansi Buku MPI 2023, 17 Juni 2023,...
Nizar Kobani
11 min read

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *