Tuhan menciptakan semua mahluk dengan takdir yang tidak sama. Namun hal ini tidak menjadi maslah sedikitpun bagi seseorang yang sangat tangguh melawan kerasnya takdir tuhan.
Dibelahan Jawa Barat tepatnya kota Tasikmalaya daerah Nyantong terdapat seorang pria tangguh bernama Yaya Sunarya. Beliau dititipi amanah dari tuhan dengan mempunyai 1 orang istri dan 2 orang anak .Memang sosok Yaya terlahir dari kalangan yang kurang dalam masalah ekonomi. Tapi,beliau selalu berusaha melawan semua itu.
Yaya Sunarya menopang kehidupannya dengan bekal dari bangku SMA. Beliau dengan rendah hati menjajalkan dagangan bagi anak-anak kecil yaitu dengan memanfaatkan air sabun dan pewarna makanan. Dan dari itu beliau berhasil menyulap semua itu menjadi rupiah yang cukup bagi bekal keluarganya. Beliau menjualkan gelembung-gelembung sabunya itu dengan harga Rp 2000/gelas, harga itu sudah beliau pertimbangkan dengan mengambil untung sedikit asal bisa laku banyak.
Beliau bejualan tempatnya di daerah Dadaha Tasikmalaya. Namun saking semangatnya beliau rela berdesak-desakan di mobil umum untuk bisa bejualan lagi di daerah Alun-alun Ciamis dengan harapan dagangannya bisa laku lebih banyak untuk bisa mencukupi kebutuhan keluarganya. Bahkan siang malam pun tetap berjualan. Kira-kira dalam sehari beliau bisa meraih uang halal berkisar Rp 30000. Walaupun sedikit tapi beliau tetap bersyukur dengan harapan dari hari kehari penghasilannya bisa terus bertambah. Dan walaupun beliau dalam sehari Cuma dapat Rp30000. Tetapi, beliau punya perinsip dalam hidupnya yaitu tawakal (Berserah diri kepada Allah) beliau percaya kepada Allah, karna tidak semata-mata Allah menciptakan mahluk kalau tidak ditemani dengan rizki ketika hidupnya didunia ini.
