Wahana wisata air menjamur

1 min read

 

Indonesia yang sebagian besar wilayahnya adalah perairan, membuat warga Negaranya lebih cenderung terhadap lokasi-lokasi yang lebih banyak sumber airnya. Bahkan masyarakat Indonesia akan sangat tidak nyaman ketika telah kekurangan air.

Keadaan tersebut menjadi modal utama bagi para pengusaha wahana wisata air. Dengan melihat kenyataan yang terjadi, tak heran apabila akhir-akhir ini banyak wahana wisata air bertebaran di berbagai pelosok negeri.

Sebagai contoh di kawasan priangan timur Prov Jawa Barat, waha wisata air mulai bertebaran di mana-mana. Yang terbaru adalah di Kabupaten Ciamis, yaitu Mega wisata Icakan. Yang terletak di daerah Baregbeg Ciamis. Walau terbilang baru, tetapi tak menyurutkan minat para pengunjung untuk menjajal area wisata ini. Terlihat dengan banyaknya pengunjung yang berdatangan dari berbagai daerah dalam ataupun luar kota. Sebut saja Zahra warga kecamatan Rajadesa yang rela menempuh perjalanan kurang lebih selama satu jam untuk turut meramaikan Mega Wisata di Tatar Galuh ini “ya untuk sekedar rekreasi bersama keluarga” tuturnya.

Berbagai fasilitas rekreasi di sajikan bagi para pengunjung. Mulai dari kolam renang, permainan anak seperti beca-becaan dan deldom, flying Fox dan fasilitas lain. Tentunya dengan harga yang sangat terjangkau. Yakni dengan Rp. 5000 saja, kita bisa menikmati Indahnya pemandangan dari saung-saung kecil yang ada di areal wisata.

Wahana yang dibangun atas dasar kepedulian seorang Pengusaha Besi baja terhadap kampung halaman yakni Tatar Galuh, menghabiskan biaya yang tidak sedikit. 3 Milyar lebih telah dikeluarkan pengusaha yang memiliki beberpa cabang di daerah Priangan ini.

Tidak hanya Mega Wisata Icakan yang berdomisili di daerah Ciamis, kota Tetangga yakni Kota Banjarpun tidak kalah dengan Waterpaknya. Bahkan di Ciamis selatan  yang terkenal dengan keindahan pantai Pangandaran juga berdiri sebuah wisata air lain yaitu Waterpak Pangandaran.

Lain Ciamis lain pula Tasikmalya. Wahan air yang terus menjamur di Kota Resik ini membuat para pengunjung leluasa memilih tempat wisata sesuai dengan kemampuan dan minat para pengunjung. Karena di kota yang terkenal dengan sebutan kota Santri ini sangat banyak sekali wahana wisata air. Dari yang murah sampai yang memerlukan rupiah yang tidak sedikit. Sebut saja waterbom maarif yang hanya memasang tariff Rp 5000 sampai TeeJay Waterpak yang membandrol Rp 30.000 per orang.

Tanpa disadari kedaan kita sangat di pengauhi oleh lingkungan di sekitar kita, kecenderungan yang ada pada diri kita bisa jadi ada kaitannya dengan alam dunia. Yang terpenting adalah bagaimana kita bisa menggunakan semua fasilitas yang ada dengan cara yang cerdas.

M Husain Ksyf (Jhon)

Baju Kopral

IAID Ciamis

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *